KEDAINEWS – Di era digital seperti sekarang, portofolio bukan hanya milik para desainer atau fotografer. Fresh graduate dari jurusan apa pun kini dituntut punya portofolio digital sebagai bukti nyata kemampuan dan pencapaian. Nah, buat kamu yang baru lulus dan ingin tampil standout di mata HRD, simak cara membuat portofolio digital keren berikut ini!
1. Tentukan Platform Portofolio Digital yang Tepat
Sebelum mulai mengumpulkan karya, tentukan dulu mau pakai platform apa. Beberapa platform gratis yang populer di kalangan fresh graduate antara lain:
- Canva (untuk tampilan visual menarik dan mudah diedit)
- Google Sites (praktis dan bisa langsung pakai akun Gmail)
- Behance (cocok untuk kreatif dan visual-based work)
- Notion (fleksibel dan bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan)
- LinkedIn (bisa sekaligus promosi diri secara profesional)
Pilih platform yang sesuai dengan gaya dan tujuan karier kamu.
2. Tampilkan Informasi Diri Secara Profesional
Di halaman awal portofolio, tampilkan informasi dasar seperti:
- Nama lengkap
- Latar belakang pendidikan
- Bidang keahlian atau minat
- Kontak (email aktif & media sosial profesional)
Buat singkat tapi menarik. Kamu juga bisa menambahkan foto formal agar lebih personal.
3. Pamerkan Proyek, Karya, atau Pengalaman Magang
Meskipun kamu belum punya pengalaman kerja, bukan berarti portofoliomu kosong. Kamu bisa menampilkan:
- Tugas kuliah terbaik
- Hasil proyek individu atau kelompok
- Pengalaman magang
- Kegiatan organisasi atau lomba yang pernah diikuti
Gunakan foto, video, atau file PDF sebagai bukti nyata.
4. Sertakan Testimoni atau Sertifikat Pendukung
Kalau punya sertifikat pelatihan, kursus online (seperti dari Coursera, RevoU, atau Skill Academy), jangan ragu untuk menyertakannya. Kamu juga bisa menambahkan testimoni dari dosen pembimbing, mentor magang, atau rekan kerja.
5. Buat Desain Menarik tapi Tetap Rapi
Desain yang menarik bikin portofoliomu enak dilihat dan profesional. Gunakan layout yang bersih, konsisten dalam pemilihan font dan warna. Hindari terlalu banyak efek atau elemen yang tidak perlu.
Tips: gunakan warna netral seperti putih, abu-abu muda, dan aksen warna biru atau hijau.
6. Buat Bagian “Unduh CV” dan “Hubungi Saya”
Jangan lupa tambahkan tombol atau link untuk mengunduh CV kamu dalam format PDF. Tambahkan juga kolom kontak atau tombol ke media sosial seperti LinkedIn, agar HRD mudah menghubungimu.
7. Update Secara Berkala
Portofolio digital bukan benda mati. Perbarui isinya setiap kali kamu menyelesaikan proyek baru, lulus kursus baru, atau menambah pengalaman kerja. Ini menunjukkan kamu proaktif dan terus berkembang.