KEDAINEWS.COM – Banderol Rp 36,8 juta untuk Kawasaki Ninja 250SL versi 2018 dari PT Kawasaki Motor Indonesia ini, cukup membelalakkan mata. Bayangkan, harga motor kelas 250 cc, namun mepet dengan harga motor sport berfairing semacam Yamaha R15, Honda CBR150 RR atau Suzuki GSX150R yang berharga antara Rp 29.15 juta (Suzuki GSX R150shutter key) hingga Rp 37, 8 juta (Honda CBR 150R Repsol ABS.
Dunia maya otomotif nasional tiba-tiba menjadi riuh, bagaimana tidak motor 250 cc bertenaga lebih besar 10 ps dihargai sama dengan motor sport 150cc, apakah tidak akan mengguncang pasar ?
KMI telah membuat gebrakan dengan mempercantik Ninja 250SL 2018 dengan warna dan gafis baru, yakni merah dan hitam namun dengan harga yang kompettif. Warna merah terbaru bernuansa marun, membuatnya menjadi terlihat lebih elegan. Sementara untuk warna hitam terlihat lebih sangar, dengan warna dan nuansa yang mirip dengan Ninja H2.
Perubahan kecil yang tergolong dalam minor change tersebut tidak diikuti dengan mesin. Motor ini masih mengusung mesin 249 cc 1 silinder 4 langkah single dengan teknologi DOHC 4 katup 6 percepatan manual.
Motor ini diklaim mampu melaju dengan tenaga maksimum 28 Ps per putaran 9.700 rpm dan torsi puncak mencapaoi 22.6 Nm per putaran. Sebelumnya Ninja 250L dibanderol dengan harga Rp 40 jutaan. Namun sekarang dijual dengan harga Rp36,8 juta OTR Jakarta.
Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion KMI, mengatakan, banderol harga yang sebelumnya sekitar Rp 40 jutaan dan sekarang menjadi Rp 38,6 juta itu adalah harga promosi. Motor ini sekarang sudah tersedia di dealer-dealer Kawasaki. Hanya saja karena ini sifatnya promosi, konsumen yang ingin mendapatkan motor tersebut harus segera. “Ini harga promo, bukan permanen. Harga tersebut bisa singkat dan bisa panjang. Konsumen harus cepat bila ingin mendapatkan motor tersebut,” katanya.
Kalau hanya strategi turun harga untuk meraih konsumen, tentu pembaca bisa melihat saat Suzuki meluncurkan GSX R150 nya. Motor yang diklaim dengan berbagai keunggulan tersebut belum menggoyahkan minat konsumen Honda CBR150 R dan Yamaha R1. Padahal Suzuki saat itu dijual lebih murah Rp 7 jutaan. Penjualan GSX 150 R pun belum mampu melampaui kompetitornya.
Kawasaki Ninja memiliki value for money dibanding motor kelas 150 cc. Selain mesin, tenaga dan bentuknya, mungkin lebih kekar layaknya moge. Hanya saja tren pemotor sekarang telah bergeser ke arah motor skutik baik itu yang kelas 150 cc maupun 250 cc. Apakah kehadiran ninja 250 SL bisa membuat calon konsumen motor sport 150cc akan berpaling ke Ninja 250sl ? Tunggu saja!