KEDAINEWS.COM – Mikael Jasin, seorang barista berprestasi dari Indonesia, telah mencuri perhatian di dunia kopi. Baru-baru ini, dia berhasil meraih peringkat teratas di Kejuaraan Barista Dunia 2024 yang diselenggarakan di Busan, Korea Selatan.
Mikael Jasin berhasil menjadi juara di World Barista Championship, mengalahkan 53 juara nasional dari 50 negara yang berkompetisi selama empat hari berturut-turut. Keahliannya yang luar biasa membawanya meraih gelar yang sangat diidamkan.
Mikael Jasin, yang akrab disapa Miki, memulai perjalanan kopi di Melbourne, Australia, pada tahun 2012. Dia mengasah keterampilannya sebagai barista dan akhirnya bekerja di salah satu kafe ramai di Melbourne. Semangatnya terhadap kopi terus berkembang, dan dia memberikan dampak besar di industri ini.
Pada tahun 2020, Miki mendirikan dua perusahaan kopi: So So Good Coffee Company dan CATUR Coffee Company. Sebelum terjun ke dunia wirausaha, dia menghabiskan lebih dari satu dekade sebagai barista. Dedikasinya berbuah ketika dia dipromosikan menjadi manajer pemasaran dan menjadi CEO So So Good Coffee Company.
Miki memperoleh gelar Bachelor of Arts dalam Psikologi, Layar, dan Studi Budaya dari Universitas Melbourne, Australia (2012). Dia melanjutkan pendidikannya dengan meraih gelar Master of Marketing di Universitas RMIT di Melbourne. Selama studinya, dia mengikuti berbagai kursus pemasaran, termasuk manajemen merek dan pemasaran sosial.
Perjalanan Miki menggambarkan perpaduan antara gairah, keterampilan, dan semangat wirausaha di dunia kopi. Kemenangannya di World Barista Championship adalah bukti nyata dari budaya kopi yang berkembang pesat di Indonesia dan bakat para barista di sana.
Miki mempersiapkan dirinya dengan tekun, mengambil inspirasi dari atlet Olimpiade dan petarung UFC. Seperti mereka, dia bangun sebelum matahari terbit dan berlatih selama 18 jam sehari untuk mengasah keterampilannya sebagai barista.
Menurut Miki, inspirasi banyak ditemukan di restoran dan bar yang memaknai setiap hidangan dan minuman yang disajikan. Baginya, rasa dan makna dapat tersampaikan kepada siapa pun yang mencicipi hidangan tersebut.
Sebelum mendirikan perusahaan kopi, Miki telah berkecimpung sebagai barista selama lebih dari 10 tahun. Ia pertama kali menjadi barista di Melbourne, Australia pada tahun 2011. Selain itu, pendidikan formalnya di bidang pemasaran juga memberikan landasan kuat untuk kesuksesannya sebagai barista.
Miki adalah contoh nyata bagaimana semangat, dedikasi, dan cinta pada kopi dapat membawa seseorang meraih prestasi di dunia barista. Kemenangannya di World Barista Championship adalah bukti bahwa Indonesia memiliki bakat luar biasa dalam budaya kopi.
NEXT
Tren Childfree di Indonesia Meningkat: Kenapa Perempuan Milenial Menolak Jadi Ibu?
Sobat Kedainews, belakangan ini, istilah childfree semakin sering terdengar di kalangan masyarakat Indonesia, terutama di kalangan generasi milenial. Fenomena di...
Rahasia Sukses Shio Kuda 2025: Tips Karier, Cinta, dan Keberuntungan
Halo Sobat Kedai News! Tahun 2025 sudah di depan mata, dan buat kamu yang punya shio Kuda, tahun Ular Kayu...
CLBK di Era Digital: Algoritma atau Takdir?
Sobat Kedainews, pernah nggak sih ngalamin yang namanya CLBK alias Cinta Lama Bersemi Kembali? Fenomena ini emang nggak asing buat...
10 Film True Story yang Penuh Inspirasi dan Perjuangan Hidup
Halo, Sobat KedaiNews! Kalian suka nonton film yang bikin hati bergetar karena ceritanya nyata? Film berbasis kisah nyata memang punya...
Ular dengan Panjang Lebih dari Bus? Yuk, Intip Daftar Ular Terbesar Ini!
Kalau ngomongin hewan yang bikin bulu kuduk merinding, ular pasti masuk daftar teratas. Tapi, pernah nggak sih kamu penasaran soal...
Jadi Silent Reader di WA? Ini Dia Rahasia Kepribadianmu!
Sobat KedaiNews, pernah nggak sih kamu punya temen di grup WhatsApp yang selalu online, tapi nggak pernah nimbrung ngobrol? Kalau...