Kedainews.com – Sebuah tragedi menggemparkan terjadi di Ahmedabad, India, pada Kamis (12/6), ketika pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171 jatuh hanya beberapa detik setelah lepas landas. Dari total 242 penumpang dan kru, hanya satu orang yang selamat: Vishwar Kumar Ramesh.
Video Ramesh yang berlumuran darah dan berjalan keluar dari reruntuhan pesawat sempat viral di media sosial. Ia terlihat shock, namun masih mampu berdiri dan melangkah menjauhi lokasi kecelakaan yang menghanguskan seluruh badan pesawat.
“Tiga puluh detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat jatuh. Semua itu terjadi begitu cepat,” kata Ramesh dalam wawancara dari rumah sakit, dikutip dari CNN.
Baru Pulang dari Mengunjungi Keluarga
Ramesh diketahui baru saja mengunjungi keluarga di India dan hendak kembali ke Inggris bersama saudaranya, yang duduk di kursi berbeda. Ia mengaku tidak mengetahui nasib saudaranya hingga kini.
Dikonfirmasi: 241 Tewas
Air India mengonfirmasi bahwa 241 orang tewas dalam kecelakaan tersebut, menjadikannya salah satu tragedi penerbangan paling mematikan dalam sejarah maskapai nasional India itu.
Kondisi Ramesh Stabil
Dr. Rajnish Patel, kepala bedah di Rumah Sakit Sipil Ahmedabad, mengatakan bahwa kondisi Ramesh tidak terlalu kritis.
“Ada sedikit darah, tetapi lukanya tidak terlalu parah. Dia sangat tenang dan dalam pengawasan ketat, tidak ada masalah,” jelas Patel.
Sepupu korban, Ajay Valgi, menyebut Ramesh sempat menelepon keluarga untuk mengabarkan bahwa dirinya selamat dan sedang dirawat.
Kronologi Singkat Kecelakaan
Pesawat jenis Boeing 787 Dreamliner itu dijadwalkan terbang dari Bandara Ahmedabad menuju Bandara Gatwick, London, dan dijadwalkan mendarat pada pukul 18.25 waktu Inggris.
Namun, menurut situs pelacakan FlightRadar24, pesawat kehilangan sinyal hanya kurang dari satu menit setelah lepas landas, tepatnya pukul 13.38 waktu setempat pada ketinggian 625 kaki.
Penyebab pasti kecelakaan masih dalam investigasi oleh otoritas penerbangan India bersama tim teknis Boeing.
