KEDAINEWS – Pendiri Microsoft, Bill Gates, kembali menyoroti perkembangan kecerdasan buatan, Artificial Intelligence (AI) di masa depan. Dalam 10 tahun ke depan, AI akan berevolusi menjadi “kecerdasan gratis” yang bisa diakses oleh hampir semua orang.
Gates mengatakan bahwa profesi yang saat ini masih mengandalkan tenaga manusia, seperti dokter dan guru, akan berubah secara drastis. Kecerdasan buatan akan memungkinkan masyarakat mendapatkan nasihat medis berkualitas serta bimbingan belajar yang efektif tanpa biaya.
“Dengan AI, dalam dekade berikutnya, nasihat medis yang hebat dan bimbingan belajar yang hebat akan menjadi hal yang umum dan gratis,” ujar Gates, dikutip dari CNBC Internasional, Jumat (4/4/2025).
AI Semakin Dekat dengan Kehidupan Sehari-hari
Gates memperkirakan AI akan semakin terintegrasi dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Teknologi ini akan membantu dalam pengobatan, diagnosis penyakit, tutor pribadi, hingga asisten virtual yang lebih canggih.
Dengan jangkauan yang lebih luas, AI memungkinkan lebih banyak orang mengakses layanan yang sebelumnya hanya tersedia bagi mereka yang mampu secara finansial. Revolusi besar dalam dunia teknologi dan sosial pun semakin nyata.
Kemajuan AI: Peluang atau Ancaman?
Gates optimis terhadap perkembangan AI, tetapi ia juga mengingatkan tentang risiko yang menyertainya. Menurutnya, teknologi ini berkembang sangat cepat dan tanpa batasan yang jelas, sehingga bisa menimbulkan ketidakpastian bagi manusia.
“Kemajuan ini bukan hanya membawa manfaat, tetapi juga menakutkan karena tidak ada batasan dan terjadi sangat cepat,” ungkapnya.
AI Tidak Bisa Menggantikan Semua Pekerjaan
Dalam acara The Tonight Show, Gates menanggapi kekhawatiran bahwa AI akan menggantikan manusia dalam berbagai pekerjaan. Namun, ia menegaskan bahwa tidak semua pekerjaan bisa digantikan oleh teknologi.
Salah satu contohnya adalah olahraga, seperti bisbol, yang tetap membutuhkan peran manusia. “Orang tidak mungkin ingin melihat mesin bermain bisbol. Akan ada beberapa hal yang tetap menjadi bagian dari kita,” kata Gates.
Namun, untuk pekerjaan di sektor produksi, logistik, dan pertanian, Gates yakin AI bisa memberikan solusi yang lebih efisien. “Seiring waktu, kita bisa menemukan solusi untuk membuat dan memindahkan sesuatu serta menanam makanan dengan lebih baik,” tambahnya.
Bill Gates dan AI: Ramalan yang Menjadi Kenyataan?
Gates sudah lama dikenal sebagai sosok yang memiliki visi jauh ke depan mengenai teknologi. Bertahun-tahun lalu, ia telah meramalkan peran AI yang semakin besar dalam kehidupan manusia. Bahkan, ia mengakui bahwa jika bisa memulai kembali hidupnya, ia akan memilih untuk fokus pada AI.
Perkembangan AI yang pesat membuktikan bahwa prediksi Gates semakin mendekati kenyataan. Kini, pertanyaannya adalah: apakah dunia siap menghadapi era “kecerdasan gratis” yang akan mengubah banyak aspek kehidupan manusia?