KEDAINEWS.COM – Telegram, aplikasi pesan singkat yang sering disebut sebagai pesaing utama WhatsApp, kini memiliki amunisi baru untuk menggenjot pertumbuhannya. Microsoft baru saja menanamkan fitur bot berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama ‘Copilot’ ke dalam Telegram. Fitur ini memungkinkan pengguna mencari informasi, memberikan pertanyaan, dan berinteraksi dengan chatbot AI dengan cara yang lebih interaktif dan responsif.

Fitur AI Copilot

Copilot di Telegram saat ini masih dalam tahap uji coba beta dan tersedia secara gratis untuk pengguna Telegram baik di perangkat mobile maupun desktop. Pengguna dapat berinteraksi dengan Copilot melalui kolom chat, seolah-olah mengobrol dengan manusia asli. Untuk mengakses Copilot, pengguna cukup menambahkan bot Microsoft dengan akun @CopilotOfficialBot.

Menurut laporan dari TheVerge pada Kamis (30/5/2024), fitur ini diharapkan menjadi salah satu alat utama Telegram untuk bersaing dengan WhatsApp, yang memiliki lebih dari 2 miliar pengguna aktif pada tahun 2023. Telegram sendiri baru-baru ini mengumumkan target untuk menghimpun 1 miliar pengguna pada akhir 2024.

Keunggulan Telegram

CEO Telegram, Pavel Durov, mengklaim bahwa pertumbuhan pesat aplikasi ini didorong oleh beberapa faktor kunci:

  • Netralitas dan Keamanan: Telegram diklaim netral dan memiliki enkripsi yang kuat, serta tidak akan tunduk pada tekanan politik untuk menyensor konten tertentu.
  • Fitur Inovatif: Penambahan fitur AI seperti Copilot menambah daya tarik aplikasi ini di kalangan pengguna yang mencari pengalaman pesan singkat yang lebih canggih.

Tren Chatbot AI di Layanan Pesan Singkat

Tren penggunaan chatbot AI di layanan pesan singkat terus meningkat. Perusahaan-perusahaan AI besar berlomba-lomba memperluas akses chatbot mereka ke berbagai platform pesan. Misalnya, Meta telah menanamkan Meta AI ke dalam layanan Messenger, WhatsApp, dan Instagram. Sementara itu, pengguna Android dapat mengakses Gemini AI melalui Google Messages.

Manfaat Copilot di Telegram

Dalam blog resminya, Microsoft menyebutkan bahwa Copilot di Telegram dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:

  • Menanyakan rekomendasi film untuk ditonton
  • Mencari inspirasi olahraga rutin
  • Membantu pekerjaan coding
  • Menerjemahkan obrolan
  • Mencari fakta dan informasi tertentu di internet

Untuk menggunakan Copilot di Telegram, pengguna pertama-tama harus mencari akun bot tersebut dan menyetujui untuk membagikan nomor telepon yang terdaftar di akun Telegram mereka kepada Microsoft.

Dengan penambahan fitur AI Copilot, Telegram semakin memperkuat posisinya sebagai aplikasi pesan singkat yang inovatif dan terus berkembang, siap untuk menyaingi dominasi WhatsApp di pasar global.!

Previous post Vinfast: Revolusi Mobil Listrik dari Vietnam
Next post Purwokerto: Surga Wisata Alam yang Menakjubkan